15.2.12

being controlled


Dimananya sih aib seseorang bisa jadi begitu menggiurkan bagi orang lain?
Seberapa menguntungkannya sih menyebarkan aib orang lain?
Tidakah pernah berpikir jika mereka menjadi korban itu sendiri?
Lalu…
Seberapa besarkah kekuatan seseorang untuk menjaga mulut mereka?
Mampukah seseorang mengontrol semua yang akan diucapkan mereka?
Agar aibnya tak terbongkar?
Tidak mengudara
Tak terdefinisi
Jika aku, sudah pasti tidak bisa berbuat apapun…
Sudah jelas aku tidak mampu memperkirakan apa yang akan diucapkan seseorang
Tidak mampu menghalangi mereka membicarakan aib
Lalu mengapa aku yang tertekan seperti ini?
Mengapa aku dipojokan?
Salah siapa?
Bila berbuat aib?
Jika tak mau aib itu tersebar?
Jika tak mau menanggung malu itu sendiri?
Siapa suruh membuat aib?
Jangan memojokan orang lain
Jangan melimpahkan kesalahan pada yang lain
Jangan berpikir hanya diri sendiri yang menanggung malu
Jangan berpikir hanya diri sendiri yang terpuruk
Walau tak terlihat, namun dalam tiap pandanganku tersirat semuanya
Mereka tak tahu
Mereka tak bisa mencari tahu
Aku tidak sedih
Mungkin lebih tepat disebut marah
Marah karena tak bisa berbuat apapun
Marah karena tak merasa berbuat apapun
Marah karena dipaksa memikul semuanya
Marah karena berusaha mengontrok setiap senyuman
Setiap kata-kata
Bahkan setiap tetes air mata
Marah karena merasa tak berdaya
Marah karena tersudut dalam ruangan gelap tak berpenghuni
Marah karena membiarkan mereka meracik headline yang siap disuguhkan keesokan harinya
Marah karena dianggap tak becus menjaga nama baik
Marah karena dianggap tak bisa menyimpan rahasia, bahkan sebelum mengetahui apapun
Marah karena dipaksa menerima semua kesalahan
Sesaat aku bersemangat hadapi hari esok
Sesaat itu pula semangatku dibanting
Hilang
Lenyap
Sekarang aku tak dapat lagi membedakan
Yang benar, yang salah
Yang dipercaya, yang berkhianat
Yang pantas dibela, yang pantas diabaikan
Aku kembali dalam kebingungan yang sama
Kembali harus mengenakan topengku selanjutnya
Dan kali ini, aku benar-benar bingung harus memilih topeng yang mana
Untuk semua firasat jelekku tentang hari ini…semoga dikemudian hari aku sudah benar-benar bisa membedakan semua nasihat hati nuraniku…jaga diriku…lindungi diriku…sayangi diriku…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar